Jumat, 27 Juli 2012

Dwi Priyo Utomo, Jadi Pelatih Baru Persab Brebes



Brebes - Teka-teki siapa sosok pengganti pelatih Persab Brebes, Jawa Tengah, Iriyando, terjawab sudah. Dia adalah Dwi Priyo Utomo, mantan pemain PSSI Primavera. Sementara Iriyando ditunjuk Laskar Jaka Poleng sebagai Manager Persab Brebes. Itu diketahui dari hasil rapat bersama antara pengurus Persab dan lembaga terkait yang pelaksanaanya di aula KONI Brebes, baru-baru ini.

Berdasarkan data yang ada, Dwi, panggilan akrab Dwi Priyo Utomo, sebelum berlabuh di Persab Brebes, memegang di Ageng Putra (Internal Kediri) runner up kompetisi, membawa SSB Siswatama Kediri runner up piala Tuga Muda Semarang tahun 2012.

Dwi sendiri mengawali karir kepelatihannya pada 2011 menjadi asisten pelatih Persip Pekalongan membawa lolos ke divisi utama. Pria asal Demak saat ini mengantongi sertifikat Lisensi C Nasional.

Sebelum melatih, Dwi kenyang menjadi pemain, diantaranya, tahun 1991-1992 juara nasional Haornas, 1993-1994 Pemain PSSI Primavera Bareti Italia,1995-1997 di PS Semen Padang, 1997 Arseto Solo, 1998-2003 kembali ke Semen Padang, 2004-2008 membawa Persik Kediri juara Liga Indonesia, 2009 masuk Gresik United, 2010 berlabuh ke Persibat Batang.

Ketua Umum Persab Brebes Heri Fitriansyah, mengatakan dirinya menaruh harapan besar kepada pelatih baru tersebut. "Intinya adalah dapat membawa peningkatan kualitas dan prestasi Persab di masa mendatang," ujar Heri, Kamis 26 Juli 2012.

Menurutnya, pelatih baru Persab Brebes itu akan dikontrak dari awal September 2012 hingga awal Maret 2013 mendatang. Terkait dengan kesiapan apa yang saat ini akan dilakukan Persab ,kata Heri, Persab akan melakukan seleksi pemain untuk dibawah U-19 atau kelahiran 1 Januari 1994, yakni mulai dari 25 Agustus hingga 25 September 2012 mendatang.

Seleksi pemain-pemain muda tersebut dilakukan untuk guna persiapan Persab dalam menghadapi kompetisi divisi III PSSI Nasional, Porprov dan Piala Suratin pada 2013 mendatang.

"Jadi untuk tahun 2012 ini, Persab sementara tidak bisa mengkuti berbagai ajang kompetisi sepakbola. Karena mengingat untuk efesiensi anggaran dan persiapan seleksi pemain," terangnya.

Dalam seleksi pemain-pemain muda U-19 tersebut, lanjut Heri, Persab hanya akan menyaring pemain yang berkualitas sebanyak 25 orang. "Yang diuatamakan akan lolos seleksi adalah yang memiliki ketinggian badan minimal 170 cm. Tapi, kalaupun nantinya ada yang ketinggiannya kurangy dari 170 cm, tapi memiliki skill maupun kemampuan khusus dalam memainkan bola, maka akan bisa ditarik untuk menjadi tim Persab," terangnya.

Heri menambahkan, untuk proses seleksi pemain dibagi di tiga zona, yakni untuk zona selatan yang meluputi enam kecematan, yakni Salem, Bantarkawung, Paguyangan, Bumiayu, Tonjong dan Sirampog. Zona barat di kecamatan Ketanggungan, Kersana, Tanjung, Losari dan Banjarharjo. Untuk Zona Utara dan timur di Kecamatan Bulakamba, Wanasari, Brebes, Larangan dan Songgom.

Namaun demikian, untuk pemusatan pelatihan setelah dilakukan seleksi akan dilakukan dilapapangan Kemurang Wetan, Kecamatan Tanjung. "Kenapa dipilih di tempat itu, karena selain kondisi lapangannya yang layak pakai juga mudah dijangkau oleh sarana transportasi," tandasnya.(Panturanews.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar